Mudahnya KPR Dengan Bank Mandiri

Mempunyai rumah idaman merupakan impian semua orang, namun semua itu butuh proses. Hal yang terpenting adalah bagaimana jalan kita untuk mencapai impian itu, khususnya bagi orang yang sudah hidup berumah tangga tidak mau seumur hidupnya tinggal di rumah kontrakan atau tinggal numpang tempat orangtua. Kesulitan untuk memiliki rumah pribadi terdapat pada kondisi dana, harga tanah dan rumah yang sangat mahal, serta membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengumpulkan dana hingga terbeli rumah impian.

Sebagai perbankan bank mandiri memberikan solusi kepada kita semua untuk mencapai impian tersebut yaitu dapat memiliki rumah. Dengan mengikuti program mereka. Program dimana kita dapat memiliki rumah dengan cara kredit. Dengan system kredit rumah yang diberikan oleh Bank Mandiri dapat memudahkan kita untuk memiliki rumah terlebih dahulu, setelahnya dana / biaya pembelian rumah kita mengansur.


kredit pinjaman rumah bank mandiri

Karena Kredit adalah hutang maka kita sebagai konsumen wajib membayar ansuran tiap bulan sesuai perjanjian. Hal ini dapat meringankan beban walaupun jatuhnya nanti harga rumah tersebut mahal. Namun kita sudah memiliki rumah itu terlebih dahulu. Anggap saja kita mengontrak sebuah rumah yang akhirnya rumah tersebut menjadi milik pribadi. Sama hal nya dengan kredit motor, kita menyewa motor selama jangka waktu tertentu, ketika waktu berakhir maka barang (motor) menjadi hak milik. Kredit juga bisa dikatakan kita meminjam dalam bentuk barang.

Meminjam disebuah bank konvensional memanglah pilihan yang perlu sangat dipertimbangkan, yang seharusnya kita meminjam / melakukan kredit rumah pada pinjaman syariah, karena insyallah akan terbebas dari transaksi RIBA. Tapi yang perlu diperhatikan matang-matang sebelum melakukan kredit pinjaman rumah disebuah bank (perbankan) bukan hanya bank mandiri, bank manapun kita harus mengetahui kemampuan diri untuk membayar kredit tersebut selama jangka waktu. Ini adalah solusi yang diberikan bank mandiri, keputusan mutlak ada ditanggan anda.

KPR (Kredit Pemilikan Rumah)

Kredit tempat tinggal berupa rumah di sebuah perbankan (Bank) disebut dengan KPR. Khususnya KPR Mandiri yang memberikan kemudahan kepada nasabah untuk mendapatkan rumah dengan mudah dan cepat, yaitu dengan cara kredit selama jangka waktu s/d 15 tahun. Yang namanya pinjam / kredit di bank konvensional tidak terlepas dengan namanya bunga, Suku bunga dalam proses Kredit Pemilikan Rumah bank mandiri bersifat kompetitif serta dilengkapi dengan asuransi jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran.

Fitur Kredit Pinjaman Rumah Bank Mandiri :

mandiri kpr reguler Adalah fasilitas pinjaman yang diberikan untuk pembelian rumah tinggal/apartemen/ruko/rukan baik melalui developer maupun penjual perorangan
mandiri kpr take over Adalah fasilitas untuk memindahkan kpr yang telah berjalan (existing) ke Bank Mandiri dengan keuntungan berupa tambahan limit pinjaman.
mandiri kpr top up Adalah fasilitas penambahan limit mandiri kpr yang telah berjalan (existing).
mandiri kpr flexible Adalah fasilitas pinjaman yang diberikan untuk pembelian rumah tinggal/apartemen/ruko/rukan dengan sistem pembayaran angsuran yang fleksibel yaitu tersedianya rekening flexible (revolving) selama jangka waktu tertentu atau sebagian tertentu dari limit yang diperoleh.
mandiri kpr angsuran berjenjang Adalah fasilitas pinjaman yang diberikan untuk pembelian rumah tinggal dengan keringanan berupa penundaan pembayaran sebagian angsuran pokok sampai tahun ke 3 masa pinjaman.
Persyaratan Ketika Akan Mengajukan Kredit Rumah :

Warga Negara Indonesia (WNI) dan berdomisili di Indonesia.
Umur minimal 21 tahun, serta maksimal 55 tahun (pegawai) dan maksimal 60 tahun (profesional /wiraswasta) pada saat kredit berakhir.
Memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap sebagai pegawai tetap/wiraswasta/professional dengan masa kerja/usaha minimal 1 tahun (pegawai) atau 2 tahun (professional/wiraswasta).
Penghasilan minimal per bulan Rp Rp 2.500.000,- (Jabodetabek) dan Rp 2.000.000,- (Luar Jabodetabek)
Syarat dokumen: Copy KTP pemohon & Suami/istri, Copy Surat Nikah/Cerai, Copy Kartu Keluarga, Copy rekening koran/tabungan 3 bulan terakhir, Copy NPWP pribadi, Slip gaji asli terakhir/Surat Keterangan Penghasilan dan Surat Keterangan Jabatan, Copy neraca laba rugi/informasi keuangan terakhir, Copy Akte Pendirian Perusahaan dan izin-izin usaha, Copy dokumen kepemilikan agunan: SHM/SHGB, IMB & PBB.


Sumber:http://www.sylvia.web.id